Lapas Narkotika Tanjungpinang Ingin Menciptakan WBP yang Terampil Lewat Literasi, Jajaki MoU dengan DPAD Bintan
SUMBER: https://suaraserumpun.com/2023/03/01/lapas-narkotika-tanjungpinang-ingin-menciptakan-wbp-yang-terampil-lewat-literasi-jajaki-mou-dengan-dpad-bintan/
Bintan, suaraserumpun.com – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Tanjungpinang ingin menciptakan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang terampil, dengan metode lewat literasi. Untuk mewujudkan tujuan tersebut, Lapas Narkotika Kelas IIA Tanjungpinang menjajaki kerja sama atau MoU dengan Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) Kabupaten Bintan.
Sebelum nota kerja sama (MoU) ditandatangani, Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Tanjungpinang Eddi Mulyono mengadakan diskusi dengan Edy Pribadi selaku Kepala DPAD Bintan, Rabu (1/3/2023). Dalam diskusi tersebut dipaparkan tentang peran perpustakaan Kabupaten Bintan, dalam penyediaan buku bacaan untuk pojok baca Lapas Narkotika Tanjungpinang.
Dari pelbagai buku disiplin ilmu yang disediakan DPAD Bintan, akan memberikan ilmu pengetahuan dan keterampilan bagi nara pidana atau WBP untuk membuka usaha. Sehingga, WBP yang sudah menyelesaikan masa hukuman di Lapas Narkotika Kelas IIA Tanjungpinang, akan bisa membuka usaha di lingkungan sosial. Konsep literasi atau memberikan pengetahuan atau keterampilan dalam bidang aktivitas tertentu melalui membaca itu, akan menciptakan warga binaan pemasyarakatan yang terampil.
“Iya, kami akan membikin MoU dengan DPAD Bintan. Yaitu, melalui perpustakaan, kami ingin menciptakan warga binaan (WBP) yang terampil,” kata Eddi Mulyono, usai mengadakan diskusi terbatas dengan Kepala DPAD Bintan, di Perpustakaan Kabupaten Bintan, Kijang, Bintan Timur.
Eddi Mulyono mengatakan, dirinya bertemu dengan Kepala DPAD Bintan, sebagai silaturahmi, karena baru menjabat Kalapas, satu setengah bulan. Kemudian, dalam silaturahmi itu, Lapas Narkotika menindaklanjuti kerja sama peminjaman buku dari DPAD Bintan untuk perpustakaan di Lapas. Yaitu, seperti apa petunjuk-petunjuk teknis dalam menjalankan kerja sama perpustakaan ini.
“Kami akan membikin pustaka di Lapas, untuk warga binaan. Bukunya, disediakan oleh DPAD Bintan,” sebut Eddi Mulyono.
Sasaran atau tujuan dari pengembangan perpustakaan di Lapas Narkotika Kelas IIA Tanjungpinang ini, sebut Eddi Mulyono, memberikan pengetahuan dan keterampilan bagi warga binaan pemasyarakatan. Dari buku yang dibaca, akan diterapkan dalam kegiatan keterampilan. Seperti buku cara budi daya ikan lele, ditindaklanjuti dengan pengembangan usaha kolam. Atau peternakan, pertanian dan bidang lainnya.
“Sekarang, kami sudah punya pojok baca. Nanti, kami kembangkan pojok baca itu agar lebih refresentatif, bersama DPAD Bintan. Kami usahakan secepatnya kerja sama ini dijalankan. Kalau draf MoU itu sudah oke, kita segera jalankan,” tambah Eddi Mulyono didampingi sejumlah stafnya.
Pada kesempatan lain, Kepala DPAD Bintan Edy Pribadi menerangkan, Pemkab Bintan menyambut baik upaya kerja sama dengan Lapas Narkotika Kelas IIA Tanjungpinang ini. Melalui metode literasi, warga binaan di Lapas akan mendapat pengetahuan dan keterampilan, untuk mengembangkan unit usaha. Sehingga, warga binaan akan mendapatkan uang untuk menuju kesejahteraan.
“Sekarang ini, pustaka itu bukan sekadar tempat membaca. Tapi, membaca, asah keterampilan, menjalankan usaha dari ilmu yang didapat, dan mencapai kesejahteraan. Bisa melalui pembinaan dan pendampingan, atau bisa melaksanakan usaha secara langsung dari membaca itu,” tutur Edy Pribadi. (yen)